“Biapun awak lamo di rantau ko..
Ndak ka lupo jo kampuang dan sanak sudaro ..”
Meski, hanya beberapa kali ke sana..
Sehari, dua hari, paling lama seminggu..
Entah mengapa rindu ini selalu ada setiap tahunnya..
Rindu suasanannya, orang-orangnya, dan perjalanannya ke sana yang menurutku sangat menyenangkan..
Aku tidak ingin memaksakan untuk rutin ke sana tiap tahun
Aku juga jarang meminta ke pada kedua orang tuaku untuk ke sana lagi
Tapi, setidaknya aku perlu tahu, aku ingin merasakan lagi
Betapa senangnya ketika kau bisa berkumpul dengan sanak saudaramu di sana
Ya.. sederhana dan begitu menyenangkan
Aku tak tau, tentu seharusnya kedua orang tuaku yang akan lebih rindu untuk ke sana
30 tahun lebih mereka merantau..
Dan baru 5 tahun kemarin kami berkunjung lagi ke sana
Ooh betapa..
Aku rindu kampung halamanku..
Berharap tahun depan bisa ke sana..
Bertemu sanak saudara yang kini sama-sama telah tumbuh besar seperti diriku sekarang
Bertemu kedua nenekku, paman-pamanku, makan sate padang di Balai Baru
Pergi raun keliling Pariaman, Bukittinggi, Padang Panjang
Ingin sekali aku bisa merasakannya..